dutapublik.com – PANGANDARAN Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Kota Banjar (DPC GMNI Kota Banjar) setelah sukses menyelenggarakan Dies Natalis Ke 67 secara daring beberapa waktu lalu, kembali gelar rangkaian Dies Natalis di Area Wisata Pantai Pamugaran, Kab. Pangandaran, Minggu, (28/3) kemarin.
“Giat ini selain merupakan rangkaian memperingati Dies Natalis GMNI Ke-67, juga merupakan konsolidasi organisasi yakni Ekspansi Kaderisasi di Pangandaran dan Tasikmalaya yang sudah diagendakan dalam kalender kerja kami sejak Tahun 2018,” ungkap Wakil Ketua Bidang Organisasi, Firosul Haq saat di temui di salah satu Cafe di bilangan pantai Pangandaran tadi malam (28/3).
Pria yang akrab disapa Yos ini menyampaikan bahwa untuk menegaskan peran, fungsi, tugas dan tanggung jawab GMNI dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ialah terus mencetak kader – kader pemuda yang berwatakkan Soekarnois.
“Sebagai organisasi kader sekaligus sebagai organisasi massa, GMNI merupakan wadah pembinaan kader bangsa dan bertugas untuk mempersiapkan kader yang berkualitas dan potensial untuk mengabdi pada bangsa dan negara,” ujar Yos
Selaras dengan tema Dies Natalis yang di gagas DPP GMNI tahun ini yakni “Merawat Indonesia, Mengukuhkan Kebhinekaan”, upaya ekspansi kaderisasi ini merupakan bentuk komitmen dan semangat juang serta keseriusan DPC GMNI Kota Banjar dalam upaya merawat Indonesia dengan terus mencetak kader – kader Nasionalis di tengah masyarakat.
“Kami selalu meyakini perjuangan GMNI senantiasa tidak terlepas dari perjuangan rakyat semesta. Setiap kader GMNI harus dan selalu siap mengambil posisi ditengah-tengah rakyat, berjuang dan berjuang bersama-sama mereka,” tegas Yos
Sementara itu Ketua DPC GMNI Kota Banjar, Solehan membenarkan bahwa giat rangkaian Dies Natalis GMNI ke 67 yang di gelar di Pantai Pangandaran kemarin merupakan bagian dari agenda Konsolidasi Organisasi dalam rangka pemantapan ekspansi kaderisasi di Pangandaran dan Tasikmalaya.
“Pandemi yang melanda bukan alasan bagi kami untuk terus bergerak menebarkan dan memfosilkan ajaran Bung Karno. Kita sudah mantapkan untuk tahun ini fokus mempersiapkan cabang GMNI persiapan di Pangandaran dan Tasimalaya yang sudah kami rintis sejak tahun 2018,” tutur Solehan saat di hubungi melalu jaringan telpon, Senin (29/3).
Solehan berharap wacana ini dapat disambut baik oleh stackholder dan seluruh warga masyarakat Pangandaran dan Tasikmalaya khususnya para mahasiswa.
“Tentunya cita – cita mulia ini tidak akan terlaksana tanpa pertolongan dan karunia Alloh SWT, Tuhan yang Maha kuasa. Semoga manifesto perjuangan ini bisa di sambut baik dan positif oleh seluruh masyarakat Pangandaran dan Tasikmalaya, khusunya para mahasiswa yang akan terlibat nanti di dalamnya,” pungkas Solehan.
Diketahui acara tersebut dihadiri oleh Perwakilan DPP GMNI, Roni Gunawan (Sekretaris Bidang Riset dan Teknologi), Arif Hanbal (Wakil Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga DPD GMNI Jawa Barat) dan beberapa perwakilan Mahasiswa dari Pangandaran dan Tasikmalaya. (sanusi)
