Duta Publik

Peduli Terhadap Anak Berkebutuhan Khusus, Seorang Polisi Di Blora Bentuk Yayasan Terapi Tumbuh Kembang Anak

350

dutapublik.com  – BLORA Berawal dari keprihatinan akan susah dan mahalnya biaya terapi tumbuh kembang bagi anak-anak berkebutuhan khusus diwilayah kabupaten Blora Jawa Tengah, Aiptu Hadi Sutomo, S.H., seorang anggota Polres Blora membentuk sebuah Yayasan yang bergerak di bidang anak-anak berkebutuhan khusus (ABK).

Bersama dengan 6 orang rekannya dari berbagai elemen masyarakat, Hadi anggota Satlantas Polres Blora mendirikan Yayasan yang diberi nama Yayasan Pelita Insan Mandiri Cepu.

Yayasan Pelita Insan Mandiri Cepu tersebut bergerak dibidang terapi tumbuh kembang anak serta pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus.

Hadi menjelaskan, bahwa hingga saat ini sudah berdiri Taman Kanak-Kanak, (TK) dan Klinik Terapi Tumbuh Kembang Anak dibawah naungan Yayasan tersebut.

“Saat ini yang sudah berjalan adalah klinik Cahaya Bangsa, Terapi dan TK Cahaya Insani Cepu, yang melayani anak kebutuhan khusus,” ucapnya, pada Senin (29/3).

Masih menurutnya, Hadi menuturkan, bahwa berdasarkan fakta di lapangan, sebagian besar masyarakat masih merasa malu dan beban moral. Bahkan ada yang ditutup tutupi, jika mempunyai anak berkebutuhan khusus.

Untuk itulah, Dirinya yang sebagai anggota Polri mengajak kepada para orang tua yang di amanahi Tuhan, anak berkebutuhan khusus untuk dijaga, dirawat dan diberikan pelayanan pendidikan seperti anak-anak normal pada biasanya.

“Melalui Yayasan ini, kami ajak para orang tua yang mempunyai anak berkebutuhan khusus agar selalu semangat dan jangan putus asa. Anak adalah titipan Tuhan yang harus kita jaga, kita rawat dan kita berikan pendidikan yang seharusnya. Demi kelangsungan hidup Bangsa dan Negara Indonesia,” tuturnya.

Hadi menambahkan, jangan sungkan untuk untuk datang ke yayasan yang Ia kelola, jika ada masyarakat yang ingin melakukan terapi.

“Bagi masyarakat Blora dan sekitarnya, yang membutuhkan terapi tumbuh kembang anak dan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus, bisa datang ke Yayasan Pelita Insan Mandiri Cepu untuk bisa berkonsultasi dan assesment dengan Tim Terapis Education kami,” imbuhnya.

Kata Hadi, Yayasan Pelita Insan Mandiri Cepu yang Ia prakarsai bersama ke enam rekannya tersebut, sudah terdaftar resmi di Notaris, di Kemenkum HAM, di Kemendikbud dan sudah punya NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional), sehingga Legalitasnya ada dan jelas kedudukannya.

Selain memprakarsai berdirinya Yayasan tersebut, tentunya dengan ijin dari Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama, S.I.K. dan Kasat Lantas AKP Edi Sukamto. Hadi juga membantu saat pelajaran olahraga, khususnya saat kegiatan dilapangan pada hari Kamis dan Jumat pagi. Dimana Hadi, berangkat dari rumahnya di Kecamatan Ngawen ke Kecamatan Cepu, harus menempuh jarak skitar 50 Km.

Pada masa Pandemi Covid 19 ini, Yayasan menerapkan Protokol Kesehatan yang ketat. Jadwal Terapi dan sekolah TK Cahaya Insani buka setiap hari Senin-Jumat. Namun, jam nya dijadwalkan sendiri-sendiri. Jadi 1 anak ditangani 1 terapis education. Kebersihan dan Kesehatan terjaga dengan baik.

“Mari kita retap semangat selalu berbuat kebaikan dan ermanfaat. Semoga kita semua selalu mendapatkan nikmat ehat dan berkah barokah Allah SWT. Amin ya Robbal alamin,” pungkas Hadi.

Untuk diketahui sampai saat ini diwilayah kabupaten Blora belum ada tempat Terapi Tumbuh Kembang Anak bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Masyarakat Blora/Para orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus, bila ingin terapi tumbuh kembang anak harus ke kota besar, misalnya ke Semarang ataupun Pati. sehingga memerlukan biaya yang mahal, tenaga dan waktu dikarenakan lokasinya yang jauh.

Sedangkan Lokasi Yayasan Pelita Insan Mandiri Cepu adalah di Jl Balun Srikaton Lorong 7 No. 48A Cepu Kabupaten Blora Jawa Tengah. Lokasinya dekat dan terjangkau. (ysn)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!