dutapublik.com – SUKOHARJO Himbauan Prokes terus diupayakan oleh aparat gabungan Kecamatan Weru Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah, hal ini menyikapi dengan masih berlangsungnya PPKM mikro di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
Himbauan Prokes terus dintensifkan, sebagai salah satu upaya menekan perkembangan laju kasus covid-19 di wilayah Kabupaten Sukoharjo yang hingga hari ini masih terdapat penambahan.
Dalam hal ini, aparat gabungan wilayah Mojolaban, pada Rabu (14/4), melaksanakan himbauan meliputi gerakan 5M. Yaitu kewajiban menggunakan masker, menjauhi serta menghindari terjadinya kerumunan masa serta mencuci tangan dengan air sabun pada air yang mengalir, mengurangi mobiltas serta menjaga jarak.
Adapun Sasaran himbauan kali ini menyambangi beberapa Fasum, tempat-tempat keramaian serta toko dan warung di sekitaran Bekonang Kecamatan Mojolaban kabupaten Sukoharjo.
“Himbauan ini hampir setiap hari kita lakukan. Pandemi ini hampir 1 tahun. Ini adalah merupakan standar protokol kesehatan di masa pandemi covid-19 yang harus dilaksanakan oleh warga dalam menyikapi kebiasaan baru, di masa pandemi covid-19 ini dengan melaksanakan 5M,” kata Pelda Sukardi.
Himbauan digelar pada pukul 08.30 Wib, bersama Polsek dan Satpol-PP yang tergabung dalam Posko PPKM mikro, di tengah para warga masyarakat dalam rangka mendukung Program PPKM Mikro agar mematuhi Protokol kesehatan guna pencegahan Covid-19 di wilayah Kecamatan Mojolaban.
“Kami selang-seling kegiatannya, setelah beberapa kali kami lasksanakan edukasi, sosialisasi dan himbauan.”
“Selanjutnya, kami sepakat di hari tertentu secara berkala kami laksanakan operasi yustisi penegakan disiplin protokol kesehatan, baik dengan tegoran lisan maupun disertai dengan sanksi bagi para pelanggar.”
“Kemudian kita evaluasi dari hasil operasi yustisi tersebut sejauh mana warga sadar dan mematuhi protokol kesehatan,” pungkas Sukardi. Sumber Agus Kemplu. (ysn)