Duta Publik

Laporan Masyarakat Di Polres Karawang Tak Kunjung Jadi, Padahal Sudah Setor Uang Rp5 Juta Ke Oknum Polisi

824

dutapublik.com – KARAWANG Kepercayaan masyarakat kepada polisi sedikit demi sedikit sudah mulai membaik. Tentunya sangat disayangkan jika kepercayaan yang mulai tumbuh ini dinodai oleh oknum polisi yang sedang mengambil kesempatan dalam kesempitan.

Salah satunya diduga terjadi di Polres Karawang. Dimana salah satu warga berinisial Ahmad Gojali berupaya melaporkan tindak pidana yang telah merugikan dirinya ke Polres Karawang.

(Salah Satu Bukti Transfer Dari Ahmad Gojali)

Singkat cerita Ahmad Gojali berhubungan dengan oknum polisi yang dikenalnya bernama Briptu Bonie yang bisa memuluskan niat Ahmad Gojali membuat laporan polisi. Namun asa Ahmad Gojali tinggal asa. Pasalnya uang sejumlah Rp5 juta ini sudah masuk ke rekening Bonie Purindo Hartono namun laporan polisi tak kunjung dibuat.

Briptu Bonie dalam chat WA beralibi kalau permintaan uang dari Ahmad Gojali untuk mengurus keperluan orangtuanya dan disebut juga untuk jatah pimpinan.

“Pak Boni polres teu daek ngarespon (gak merespon) Ditagih ge teu ngarespon (ditagih juga ga merespon).
Di telepon Teu di angkat (di telepon gak diangkat),” tulis Ahmad Gojali dalam chat whatsapp.

“Ngomongna di WA mah duit gs di penyidik, (ngomong di WA uang sudah di penyidik) piraku Weh duit gs asup berkas laporan teu jadi (masa uang sudah masuk berkas laporan tidak jadi),” lanjutnya.

Pendamping hukum Ahamd Gojali, Asep Tatang Suryadi alias Obet mengaku geram dengan kejadian di atas. Pasalnya kata Obet sebagai pelayan masyarakat polisi harusnya memberikan pelayanan prima tanpa meminta lagi uang kepada masyarakat.

“Kapan mau dipercaya masyarakat kalau polisinya kayak kasus di atas. Masyarakat itu kan tuan yang menggaji polisi, harusnya mereka dilayani dengan baik bukannya malah diperas juga uangnya dengan berbagai dalih,” jelasnya.

Sebagai tindak lanjut, Obet segera melaporkan kasus ini ke Propam Polres Karawang agar bisa menimbulkan efek jera dan diharapkan kejadian ini tidak terulang di kemudian hari.

Sementara itu Briptu Bonie tidak merespon permintaan konfirmasi dari dutapublik.com hingga berita ini dipublikasikan. (uya)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!